BUZZ! Tiba tiba saja handphone daku bergetar, seorang teman mengirimkan buzz dan mengirimkan pesan percakapan melalui Yahoo Messenger.
"Lembar Coret itu blog punya kamu ya?" tanyanya
"Eh, koq tahu?" Daku menjawab
"Huh, berarti bener! Iya soalnya blog kamu telah mencorat coret hatiku"
Gubraacks! Line terakhir itu HOAX, tentu saja! Tapi intinya dia bertanya dengan nada mengejek, tentang mengapa daku membuat sebuah blog lagi di Internet dengan menggunakan gaya bahasa yang BEDA ABIS, jauh dari kesan serius bahkan cenderung alay karena menggunakan daku daku dan lain sebagainya.
Hahaha! Jadi ceritanya ketahuan nih! Internet ternyata hanya selebar daun kolor eh kelor (rupa bentuk daun kelor itu gimana sih?) dan teman yang hobi keluyuran di kampung blog Indonesia ini akhirnya menemukan blog yang sebenarnya sengaja daku sembunyikan dari kalangan 'blogger serius' lainnya.
Menjawab pertanyaan sang teman tentang mengapa daku membuat sebuah blog baru dengan gaya bahasa yang jauh dari etika bahasa Indonesia dengan kaidah Ejaan Yang Disempurnakan itu adalah karena ...
Pertama, blog utama daku yang berakhiran DOT COM dan menggunakan space hosting berbayar sedang diincar oleh kawanan defacer untuk diacak acak! Yup, beberapa kali blog yang menggunakan platform self-hosted Wordpress itu diubah tampilan mukanya hanya untuk sekedar menunjukkan ke-alay-an sang defacer pamer karena bisa melakukan defacing di web milik orang lain. So, ceritanya daku sedang menunggu masa sewa hosting blog habis untuk pindah ke jasa hosting lain yang lebih 'aman' - masa penantian ini ternyata membuat daku jadi malas untuk update posting terbaru di blog itu, dan malah terjebak bermain mata dengan BLOGSPOT untuk memenuhi hasrat syahwat untuk 'corat coret'
Kedua, daku hanya ingin mencoba sesuatu yang baru, yaitu menulis dengan 'gaya bahasa lain' yang jauh dari kesan gaya bahasa serius. Ternyata daku menemukan keasyikan tersendiri dengan gaya bahasa 'aneh' ini - Blogger juga manusia yang selalu ingin mencoba sesuatu yang baru. Tapi kenapa posting dengan gaya bahasa beda ini malah nongol di BLOGSPOT bukannya di blog dengan nama domain komersial itu? Tentu saja karena tidak mungkinlah bagi daku untuk membuat sebuah blog dengan gaya bahasa campur aduk - karena menurut daku sih, membuat sebuah blog dengan gaya bahasa campur aduk itu menunjukkan tidak konsistennya sang blogger - emang daku siapa? Kecuali daku seorang 'artis' atau seleb blog yang dah punya banyak penggemar tentu itu sah sah saja kalo niru para artis infotainment yang suka ga konsisten (apaan nih? nyangkut nyangkut artis segala).
--
So ceritanya, membuat atau mengelola banyak blog itu tidak mengapa sodara sodara! Misalnya situ adalah seorang pujangga yang suka corat coret kata kata bersayap, bolehlah membuat sebuah blog yang berisi kumpulan puisi - tapi misalnya situ juga pengen berbagi informasi tentang hal lain yang ga ada hubungannya dengan puisi, mungkin ada baiknya situ buat sebuah akun blog baru daripada mencampur aduk blog tersebut dengan konten yang berbeda beda.
-- -- Suka Ga Suka klik tombol +1 , jangan lupa tinggalkan komentar en backlink ke blognya situ di kolom komentar - atau silahkan juga corat coret di papan coret yang ada di blog ini.
Blog Kamu Telah Mencorat Coret Hatiku
4/
5
Oleh
NOORU
